PROFIL PERON




KELOMPOK PERON SURAKARTAMAHASISWA PEKERJA TEATER FKIP UNS



“Teater adalah darah bagi kami yang terus mengalir dan mengalir merasuki relung demi relung kesadaran kami tanpa henti dan tak akan lekang meski musim akan selalu berganti. Biarkan jiwa kami mengembara, menelisik setiap sudut kekosongan dan merambat ke setiap jaringan muka bumi.”



SEJARAH KELOMPOK PERON SURAKARTA

Sejarah kelahirannya dimulai dengan pementasan naskah lakon berjudul “Peron” karya dan sutradara Kusprihyanto Namma, pada tanggal 7 Maret 1987. Karena terkesan dengan pementasan perdana yang sukses ini, judul naskah kemudian diambil sebagai nama kelompok dan tanggal pementasan dijadikan sebagai tanggal kelahiran. Berkat prakarsa dan inisiatif Bambang Karno, Bambang Taruno, Erion Hamdi, Kusprihyanto Namma, Teguh Winarto, Urip Widiatmoko, dan Wahyu Yudono terbentuklah Kelompok Peron Surakarta Mahasiswa Pekerja Teater FKIP UNS.
Kata “Peron” dapat diartikan sebagai stasiun, terminal, atau tempat penantian seseorang yang akan melanjutkan perjalanan. Di dalam masa penantian inilah dilakukan berbagai aktivitas sesuai dengan kesenangan dan kebutuhan. Begitu halnya dengan Kelompok Peron. Aktivitas yang ada merupakan aktivitas dari para mahasiswa sebelum mereka mendapatkan persyaratan formal untuk mengajar (menjadi guru). Dengan demikian, Peron merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa FKIP UNS, yang kegiatan utamanya berupa ekspresi kesenian, yang meliputi seni drama, dan musik.

Dalam kelompok ini, para calon guru memanfaatkan waktu luang yang ada di sela-sela perkuliahan dengan mengaktualisasikan kreasi dan apresiasi kesenian. Berkat kesungguhan dalam beraktivitas, pada tahun 2015 Peron telah memasuki produksi ke-69. Meskipun bermarkas di kota Surakarta (Solo), pementasan yang diadakan telah merambah kota-kota lain di sekitarnya, seperti Salatiga, Semarang, Yogyakarta, Ngawi, Bandung, Surabaya, Jakarta, maupun Pacitan. 



VISI DAN MISI KELOMPOK PERON SURAKARTA


VISI

Kelompok Peron Surakarta sebagai wahana pengembangan dan pengolahan kemampuan anggota dalam kesenian dan keorganisasian untuk menghasilkan anggota yang berkualitas demi terjaganya eksistensi kelompok sampai masa yang tidak terbatas.

MISI

1.       Mengoptimalkan kegiatan yang dapat menunjang minat dan bakat anggota
2.       Mewujudkan sistem keadministrasian yang komunikatif
3.       Menyelenggarakan sistem keuangan yang mendukung kegiatan
4.       Mempererat tali persaudaraan antar anggota
5.       Membentuk mental berkelompok

6.       Menunjukkan eksistensi kelompok di masyarakat


PENGURUS KELOMPOK PERON SURAKARTA PERIODE 2015
.











PRESTASI

1.      Penyaji Terbaik Festifal Monolog Se-Jateng (2000),
2.      Penyaji Terbaik II Festifal Pantomim Se-Jateng (2002),
3.      Penyaji Terbaik II Puisi Peksiminas (2006),
4.      Juara I BEM EXPO berturut-turut tahun 2010 dan 2011,
5.      Juara II Pentas Monolog Selektas (2012),
6.      Juara II (putri) dan Juara 1 (putra) Lomba Baca Puisi tingkat universitas dan mewakili UNS ke Peksimida (2014).




Tidak ada komentar:

Posting Komentar